Laporan : Ahmad Aldo
DUMAI - Setelah Peserta didik menerima materi Geologi Dasar pada Semester pertama, maka perlu diikuti dengan praktik untuk memahami dan memperjelas sesuai kondisi sebenarnya di lapangan.
Hal itu dilakukan untuk melihat secara kasat mata singkapan batuan atau kontur susunan bantuan dalam perut bumi, yang dapat dilihat beberapa tempat di Bangkinang dan Sumatera Barat.
Demikian disampaikan Syufri Buchari kepala SMK Perminyakan Dumai kepada wartawan riauberdaulat.com, dipaparkannya bahwa di PLTA Koto Panjang terdapat singkapan Sedimen Batu Kapur, di Tanjung Balit Kecamatan Pangkalan Kabupaten Lima Puluh Kota terdapat Dingkapan Batu Sedimen Lanau, sedangkan di Kelok Sembilan Kecamatan Harau Kabupaten Lima Puluh Kota Sumatera Barat.
Terdapat singkapan Batu Konglomerat pada hari pertama Study Geologi ini, yaitu Kamis 1 Februari 2024 dipelajari tiga Spot mulai berangkat pukul 07.00 WIB sampai di Lubuk Bangku Kecamatan Harau Kabupaten Lima Puluh Kota pukul 18.00 wib
"Setelah mandi dan Sholat serta makan malam Peserta didik istirahat dan akan dilanjutkan hari ke dua Jumat 2 Februari 2024 untuk tiga Spot lagi ke Kamang, Ngalau dan Lembah Anai Bukittinggi. Kita berharap dari studi geologi di lapangan ini dapat meningkatkan pemahaman para peserta didik dari sekolah kita," Tutupnya.
Tulis Komentar